Accessing The Command Line
Introduction to The Bash Shell
Command Line
merupakan sebuah interface
berbasis text yang digunakan untuk memasukkan perintah kedalam sebuah sistem komputer. Pada sistem Operasi Linux Command Line
yang digunakan disebut dengan Shell
. Adapun yang sekarang digunakan oleh sistem operasi Linux merupakan pengembangan dari Shell
itu sendiri yaitu Bourne-Again Shell
atau biasa disebut dengan bash
atau biasa juga disebut dengan Bourne Shell (sh)
.
Ketika sebuah Shell
tengah digunakan, dia akan menampilkan sebuah String
(tulisan) ketika menunggu command dari user, hal ini biasa disebut dengan Shell Prompt
. Nah, Shell Prompt
ini terdiri dari 4 bagian, silahkan lihat gambar dibawah ini
Note
- Nama User yang sedang Login.
- Hostname dari sistem komputer.
- Current Directory. Lokasi direktori dimana user sedang berada.
- type user. $ untuk regular user, # untuk superuser(Root)
Berikut contoh Shell Prompt
apabila user Root
yang sedang login.
terlihat Shell Prompt
diakhiri dengan tanda #
Bash Shell
sangatlah powerful. Bash Shell
memiliki Scripting Languange
yang mana dengannya kita dapat melakukan automasi terhadap perintah perintah bash.
Shell Basic
Perintah yang dimasukkan ke Shell Prompt
memiliki tiga bagian :
Command
program yang akan dijalankanOptions
variasi dari bagaimana sebuahcommand
bekerjaArgument
target dari sebuahcommand
Command
merupakan nama dari sebuah program/perintah yang ingin dijalankan. Dalam mengeksekusi perintah didalam Bash Shell
, command
merupakan unsur yang wajib ada namun untuk options
dan juga argument
hanya bersifat opsional, artinya tanpa options
dan juga argument
sebuah command
tetap bisa dijalankan. Adapun options
biasanya dimulai dengan tanda dash (-) atau pun tanda double dash (--) contoh : (-a or --a ). Sebuah command
bisa diikuti oleh satu atau lebih options
dan arguments
.
Sebagi contoh command
usermod -L user01 memiliki command
(usermod), sebuah options
(-L) dan sebuah argument
(user01). Efek dari command
ini adalah mengunci password
dari user01
.